Rekomendasi Tablet Gaming Terbaik Tahun 2025
Bermain game di perangkat mobile menjadi salah satu hiburan populer di era modern. Namun, layar smartphone yang kecil sering kali membuat pengalaman bermain terasa kurang maksimal, terutama untuk game kompetitif atau dengan grafis tinggi. Sebagai solusinya, banyak gamer beralih menggunakan tablet, yang menawarkan layar lebih besar dan performa lebih kuat.
Artikel ini membahas tablet gaming terbaik tahun 2025 untuk membantu kamu memilih perangkat yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Berikut adalah rekomendasi tablet terbaik, lengkap dengan kelebihan dan kekurangannya.
Samsung Galaxy Tab S10 Ultra
Kelebihan:
- Layar besar 14,6 inci dengan teknologi Dynamic AMOLED 2X.
- Stylus dengan latensi minim (2,8 milidetik).
- Body aluminium yang kokoh dengan sertifikasi IP68 (tahan air dan debu).
- Fitur AI canggih, seperti “circle to search”.
Kekurangan:
- Kecepatan pengisian daya hanya 45W.
- Bobot cukup berat, membuatnya kurang nyaman dibawa bepergian.
Samsung Galaxy Tab S10+
Kelebihan:
- Layar Dynamic AMOLED 2X 12,4 inci dengan resolusi tinggi.
- Mendukung stylus dengan latensi rendah.
- Body tahan air dan debu dengan sertifikasi IP68.
Kekurangan:
- Kecepatan pengisian daya masih terbatas di 45W.
- Ukuran layar lebih kecil dibandingkan varian Ultra.
iPad Pro 11/13 (2024)
Kelebihan:
- Ditenagai chip Apple M4 dengan performa luar biasa.
- Kecerahan layar hingga 1600 nits, ideal untuk gaming di berbagai kondisi pencahayaan.
- Mendukung Apple Pencil Pro dan lapisan layar anti-reflektif.
- Kamera LiDAR untuk pengalaman augmented reality.
Kekurangan:
- Harga relatif mahal.
- Aksesori resmi seperti Apple Pencil dan keyboard harganya tinggi.
- Kecepatan pengisian daya tidak secepat kompetitor.
iPad Air 11/13 (2024)
Kelebihan:
- Ditenagai chip Apple M2 yang sangat cepat.
- Mendukung Apple Pencil Pro dan USB Type-C 3.1 Gen 2.
- Desain modern dan ringan.
Kekurangan:
- Layar masih menggunakan panel IPS LCD.
- Harga tergolong tinggi untuk kapasitas penyimpanan yang ideal.
Xiaomi Pad 6S Pro
Kelebihan:
- Layar dengan refresh rate 144Hz, memberikan pengalaman gaming yang mulus.
- Mendukung pengisian daya cepat hingga 120W.
- Kompatibel dengan stylus untuk kebutuhan multitasking.
Kekurangan:
- Tidak ada jack audio 3,5mm.
- Layar masih menggunakan panel IPS LCD.
- Tidak mendukung ekspansi penyimpanan dengan kartu MicroSD.
Huawei MatePad Pro 12.2
Kelebihan:
- Dual-layer OLED dengan kecerahan hingga 2000 nits.
- Mendukung stylus dan pengisian cepat hingga 100W.
Kekurangan:
- Menggunakan prosesor Kirin 9000S, yang mulai ketinggalan zaman.
- Tidak memiliki dukungan Google Mobile Services (GMS).
- Tidak ada slot MicroSD untuk ekspansi penyimpanan.
iPad 10th Gen
Kelebihan:
- Harga terjangkau untuk produk iPad.
- Desain lebih modern dibanding generasi sebelumnya.
Kekurangan:
- Masih menggunakan TouchID.
- Pilihan kapasitas penyimpanan terendah hanya 64GB.
- Layar masih non-laminated, kurang nyaman untuk penggunaan di bawah cahaya terang.
iPad Mini 7
Kelebihan:
- Ditenagai chip A17 Pro untuk performa tinggi.
- Mendukung Apple Pencil Pro dan USB Type-C 3.1 Gen 2.
- Ukuran ringkas dan ringan, mudah dibawa bepergian.
Kekurangan:
- Layar berukuran kecil, kurang ideal untuk game dengan banyak detail grafis.
Memilih tablet gaming terbaik di tahun 2025 sangat bergantung pada kebutuhan dan anggaran. Jika kamu mencari performa maksimal dengan layar besar, Samsung Galaxy Tab S10 Ultra dan iPad Pro 2024 adalah pilihan yang solid. Untuk tablet dengan harga lebih terjangkau, Xiaomi Pad 6S Pro dan iPad 10th Gen bisa menjadi alternatif. Pastikan untuk mempertimbangkan ergonomi, durabilitas, dan spesifikasi sesuai kebutuhan gaming kamu.
Jadi, mana tablet gaming yang menjadi favoritmu?