Take-two nampaknya tidak mau mengikuti beberapa game yang terjun dalam dunia perfilman. MElalui konfersi earning call. Strauss Zelnick Company memberikan sebuah tanggapan perihal adapatasi Film Red Dead Redemption ataupun game rock star lainnya.
Perusahaan ini akan merespone jika saat meerka ingin mendekatkan diri di ranah perfilman hanya akan terjadi apabila adanya peluang bisnis.
Adaptasi film ataupun serial TV adalah hal yang beresiko dalam sudut pandang ekonomi perusahaan tersebut. Walaupun ada beberapa adaptasi yang berhasil meraih kesuksesan layaknya The Last of US dan Super Mario Bros. Namun mereka tidak menutup kemungkinan gagal di berbagai adaptasi sebelumnya.
Baca Juga: Cosplayer China Dibuat Shock Karena Razia Belahan Dada
Pernah Menjadi CEO penggarap Film Era 1989-1993
Perlu pembaca ketahui bahwa Struass Zelnick pernah menjadi Kepala Studio penggarap Film, seperti 20th Century Fox. Tak heran jika mereka sangat berhati-hati dalam mengabil langkah karena mereka telah berpengalaman dalam bidang Film.
Jack Black sendiri juga sebelumnya terlibat melalui film The Super Mario Bros. Movie yang berhasil dinobatkan sebagai film animasi adaptasi game tersukses. Sehingga tak heran apabila dirinya berharap RDR juga mampu mencapai kesuksesan yang sama melalui adaptasi film ataupun serial TV.
Meski begitu, dari sudut pandang Rockstar, saat ini mereka juga tengah disibukan dengan perilisan port game Red Dead Redemption 1 di platform PS4 dan Nintendo Switch yang tuai banyak kritikan. Belum lagi projek paling diantisipasi gamer yakni GTA 6 yang kini masih dalam tahap pengembangan. Sehingga kemungkinan rencana adaptasi film memang belum dapat dijadikan prioritas untuk saat ini.