TGS 2024: Square Enix Umumkan 9 Game Klasik Masuk ke Xbox!

Pada acara Microsoft di Tokyo Game Show (TGS) 2024, Square Enix membuat pengumuman besar dengan menghadirkan sembilan game klasik ke platform Xbox. Pengumuman ini menggembirakan banyak penggemar, terutama bagi pecinta seri Final Fantasy dan Mana. Salah satu pengumuman terbesar adalah bahwa Final Fantasy I-VI Pixel Remaster akan segera tersedia di Xbox Series X/S dan PC.

Final Fantasy Pixel Remaster: Versi HD dengan Fitur Baru

Seri Final Fantasy I – VI Pixel Remaster hadir dengan sejumlah pembaruan untuk meningkatkan pengalaman bermain. Game ini dioptimalisasi ke dalam tampilan HD, dengan soundtrack yang telah diaransemen ulang. Selain itu, pemain dapat memilih soundtrack klasik, meningkatkan EXP untuk naik level lebih cepat, menonaktifkan pertemuan acak (random encounters), dan bahkan menggunakan fitur auto-battle. Namun, keenam game ini tidak masuk ke dalam layanan Xbox Game Pass, sehingga pemain harus membeli game tersebut secara terpisah.

Game Mana Series dan Dragon Quest Juga Hadir

Selain seri Final Fantasy, Square Enix juga mengumumkan game lain dari franchise populer mereka. Vision of Mana akan dirilis di Xbox Series S/X pada tahun 2024 ini. Sedangkan dua game lainnya, yaitu Trials of Mana dan Legend of Mana, sudah tersedia di Xbox Series S/X, PC, dan Game Pass sejak tanggal 26 September 2024.

Untuk penggemar Dragon Quest, ada kabar baik! Square Enix juga akan merilis Dragon Quest 3 HD-2D Remake pada 14 November 2024. Remake ini sangat dinantikan karena membawa grafis bergaya HD-2D yang memberikan nuansa klasik tetapi dengan sentuhan visual modern.

Tentang Tokyo Game Show 2024

TGS 2024 merupakan salah satu event game terbesar di Jepang, yang diadakan dari tanggal 26 hingga 29 September 2024. Acara ini selalu menjadi ajang penting bagi para pengembang game besar untuk mengumumkan rencana dan game terbaru mereka, termasuk Square Enix dengan koleksi game klasik yang legendaris.

Game seperti Legend of Mana dan Trials of Mana merupakan judul yang sangat populer di masanya. Legend of Mana pertama kali dirilis pada tahun 1999 untuk PlayStation, sementara Trials of Mana adalah game yang lebih baru, dirilis pada tahun 2019. Kedua game ini sekarang bisa dinikmati oleh para pemain di platform Xbox.

Dengan pengumuman ini, Square Enix menunjukkan komitmen mereka untuk membawa game-game klasik ke platform yang lebih modern. Memberi kesempatan bagi pemain baru untuk menikmati judul-judul legendaris mereka, serta memperkaya ekosistem game di Xbox.

 

Hero Counter Terbaik untuk Suyou di Mobile Legends

Suyou, salah satu hero terbaru di Mobile Legends, hadir dengan kekuatan besar sebagai pembasmi iblis. Hero ini dikenal memiliki kemampuan yang luar biasa dalam hal serangan jarak jauh dan skill bertahan yang sangat kuat. Dengan kemampuan serangan burst yang mematikan dan mobilitas yang tinggi, Suyou menjadi ancaman besar di Land of Dawn. Namun, meski terlihat overpower, ada beberapa hero yang dapat digunakan sebagai counter efektif untuk menjatuhkan Suyou dalam pertempuran.

Artikel ini akan memberikan beberapa hero counter terbaik untuk menghadapi Suyou, serta strategi yang bisa digunakan untuk menetralkan kekuatan sang pembasmi iblis ini.

Kenapa Suyou Sulit Dikalahkan?

Suyou memiliki serangan jarak jauh yang kuat dan skill burst yang bisa dengan mudah menghabisi lawan. Berikut adalah beberapa kelebihan Suyou yang membuatnya menjadi salah satu hero paling menakutkan di game:

  1. Damage Burst yang Tinggi: Skill-nya mampu memberikan kerusakan besar dalam waktu singkat.
  2. Mobility yang Bagus: Suyou memiliki kemampuan untuk bergerak cepat, memudahkan dia untuk kabur atau mengejar lawan.
  3. Skill Crowd Control (CC): Beberapa skill-nya memiliki efek crowd control yang bisa menghambat pergerakan lawan.

Hero Counter Terbaik untuk Menghadapi Suyou

Untuk menumbangkan Suyou, diperlukan hero dengan kemampuan crowd control, burst damage, atau daya tahan tinggi. Berikut adalah beberapa hero yang dapat digunakan untuk melawan Suyou dengan efektif:

Chou – Sang Fighter yang Fleksibel

Chou adalah pilihan yang sangat tepat untuk melawan hero dengan mobilitas tinggi seperti Suyou. Skill “Jeet Kune Do” dan “The Way of Dragon” miliknya memberikan crowd control yang sangat baik. Chou bisa men-stun dan melempar Suyou ke arah tim, menjadikannya target empuk untuk dilenyapkan. Fleksibilitas Chou dalam bertahan dan menyerang membuatnya cocok sebagai counter.

Franco – Master Hook dan CC

Franco merupakan hero tank yang mampu memberikan crowd control dengan sangat baik. Skill Iron Hook Franco dapat menarik Suyou keluar dari posisi aman, membuatnya rentan terhadap serangan lanjutan. Selain itu, Ultimate Franco, Bloody Hunt, dapat menghentikan Suyou secara efektif, terutama saat ia sedang melakukan channeling skill.

Jawhead – Fighter dengan Kemampuan Menarik Lawan

Sebagai Fighter, Jawhead sangat efektif untuk melawan Suyou. Kemampuan utamanya terletak pada skill Ejector yang memungkinkan Jawhead untuk melempar Suyou ke arah tim, sehingga rekan-rekanmu dapat menyerangnya bersama-sama. Selain itu, skill Smart Missiles dari Jawhead juga dapat memberikan damage signifikan untuk melemahkan Suyou di early game.

Kaja – Tangkap dan Eliminasi

Kaja adalah hero support/fighter yang bisa langsung menangkap Suyou dengan skill Divine Judgment. Skill ini menarik Suyou ke posisi Kaja, menjadikannya target mudah untuk tim. Kaja juga memiliki mobilitas tinggi, memungkinkan dia untuk masuk dan keluar dari pertarungan dengan cepat.

Aurora – Mage dengan Efek Crowd Control

Aurora adalah salah satu mage dengan kemampuan crowd control yang sangat kuat. Dengan Cold Destruction, Aurora bisa memberikan stun pada Suyou dan membatasi gerakannya. Efek beku dari Aurora membuat Suyou menjadi sasaran empuk untuk serangan dari tim.

Lancelot – Burst dan Kelincahan

Sebagai assassin, Lancelot memiliki kelincahan dan burst damage yang sangat tinggi, menjadikannya counter yang baik untuk Suyou. Skill Puncture dan Thorned Rose memungkinkan Lancelot menyerang dengan cepat, sementara Phantom Execution bisa memberikan finishing blow jika Suyou berada di posisi yang salah.

Paquito  – burst damage dan mobilitas tinggi

Paquito adalah hero Fighter yang memiliki burst damage dan mobilitas tinggi, membuatnya menjadi ancaman besar bagi Suyou. Dengan memanfaatkan skill pasifnya, Paquito bisa menyerang Suyou dengan cepat tanpa harus menunggu cooldown dari skill lainnya. Fleksibilitas dan kekuatan Paquito menjadikannya salah satu counter terbaik melawan Suyou, bahkan dalam duel 1v1.

Tips Tambahan untuk Melawan Suyou

Selain memilih hero yang tepat, ada beberapa strategi yang bisa membantu mengalahkan Suyou:

  1. Jangan Biarkan Suyou Bebas Farming: Sebisa mungkin ganggu Suyou di early game. Jangan biarkan dia farming dengan nyaman karena dia akan semakin kuat di mid hingga late game.
  2. Perhatikan Posisi: Suyou memiliki serangan jarak jauh, jadi penting untuk selalu memperhatikan posisi. Jangan biarkan dia menyerang dari jarak aman tanpa ada tekanan dari timmu.
  3. Gunakan Crowd Control: Suyou sangat rentan terhadap efek crowd control. Tim dengan banyak skill crowd control akan lebih mudah mengalahkan Suyou karena dia tidak bisa bergerak atau menyerang saat terkena efek tersebut.

Suyou memang hero yang kuat dan memiliki potensi untuk mengendalikan pertempuran dengan serangan burst dan mobilitasnya. Namun, dengan memilih hero counter yang tepat seperti Chou, Franco, Helcurt, Kaja, dan Lancelot, kamu bisa dengan efektif menetralkan kekuatannya. Selain itu, strategi yang fokus pada gangguan early game dan penggunaan crowd control juga menjadi kunci untuk menumbangkan sang pembasmi iblis ini.

Dengan memahami kelemahan Suyou dan menggunakan hero serta strategi yang tepat, kamu bisa memimpin tim menuju kemenangan dalam pertarungan di Mobile Legends.

 

Panduan Lengkap untuk Download dan Install Bloodstrike di PC

Genre Battle Royale semakin digemari oleh para gamer Indonesia, dengan game-game besar seperti PUBG Mobile, COD Mobile, dan Garena Free Fire. Kini, ada pendatang baru yang ikut meramaikan dunia Battle Royale, yaitu Bloodstrike. Game ini hadir untuk menyaingi judul-judul besar lainnya dengan menawarkan pengalaman bermain yang segar dan inovatif.

Dikembangkan oleh NetEase, perusahaan yang sudah berpengalaman lebih dari 20 tahun di dunia gaming, Bloodstrike memanfaatkan teknologi Unreal Engine 4 untuk menghadirkan visual yang memukau dan gameplay yang seru. Selain hadir di mobile, kini Bloodstrike sudah tersedia di platform PC, dan berikut ini panduan cara download dan install Bloodstrike di PC.

Cara Download Bloodstrike PC

Untuk mengunduh Bloodstrike di PC, ikuti langkah-langkah mudah berikut:

  1. Kunjungi laman resmi Bloodstrike.
  2. Pada halaman utama, pilih opsi “Download on the Windows”.
  3. Tentukan folder penyimpanan untuk file instalasi dengan ekstensi “.exe”.
  4. Setelah proses download selesai, lanjutkan ke tahap instalasi.

Cara Install Bloodstrike PC

Berikut adalah langkah-langkah untuk menginstal Bloodstrike di PC:

  1. Buka file instalasi yang sudah diunduh.
  2. Klik “Accept” pada halaman persetujuan.
  3. Pilih folder tempat kamu ingin menginstal game tersebut, kemudian klik “Install”.
  4. Tunggu hingga proses instalasi selesai.
  5. Setelah selesai, game akan otomatis mendownload file tambahan yang diperlukan di dalam game.

Setelah proses instalasi dan pengunduhan file tambahan selesai, kamu sudah bisa langsung bermain Bloodstrike. Selamat bermain!

Spesifikasi Bloodstrike PC

Agar bisa bermain Bloodstrike di PC dengan lancar, berikut adalah spesifikasi minimum yang dibutuhkan:

  • OS: Windows 10 (64-bit) atau Windows 7 (64-bit)
  • Prosesor: Intel Core i3-7100
  • RAM: 8 GB
  • Grafis: NVIDIA GeForce GT 240
  • DirectX: Versi 9.0c
  • Storage: Minimal 10 GB ruang kosong

Dengan memenuhi spesifikasi ini, kamu dapat menikmati pengalaman bermain Bloodstrike tanpa hambatan. Game ini cocok bagi kamu yang ingin merasakan sensasi baru dalam genre Battle Royale dengan mekanik yang unik dan visual yang memukau.

Semoga panduan ini memudahkan kamu dalam mendownload dan menginstal Bloodstrike di PC. Selamat menikmati permainan seru dan penuh aksi!

Kenapa ISP Batasi Bandwidth? Ini Alasannya

Banyak pengguna internet yang sering mengeluhkan lambatnya kecepatan jaringan, baik itu pada layanan internet kabel maupun seluler. Kondisi ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari jaringan yang tidak stabil hingga kesalahan teknis di lapangan. Namun, salah satu alasan yang sering menjadi sorotan adalah adanya pembatasan bandwidth oleh ISP (Internet Service Provider). Meskipun pengguna membayar biaya bulanan yang tidak murah, ISP tetap melakukan limitasi ini. Mengapa hal ini perlu dilakukan? Berikut adalah beberapa alasan mengapa ISP membatasi bandwidth.

Batasan Teknis

Close up of Blue RJ45 UTP LAN Cable connect to Naked PC Mainboard (Cryptocurrency Mining Rig)

Meski secara teori ISP dapat menyediakan kecepatan internet yang sangat tinggi, ada batasan teknis yang tidak bisa dihindari. Contohnya, jika pengguna menggunakan router atau port LAN yang hanya mendukung kecepatan hingga 100Mbps, maka kecepatan internet yang bisa dinikmati pun hanya sebatas itu, meskipun ISP menyediakan layanan dengan kecepatan lebih tinggi. Limitasi teknis seperti ini berasal dari perangkat keras yang digunakan oleh pengguna.

Mengurangi Beban Jaringan

Setiap ISP memiliki kapasitas jaringan atau backbone yang terbatas. Jika semua pengguna menikmati kecepatan internet tanpa batas, beban pada jaringan akan menjadi terlalu berat dan menyebabkan penurunan kualitas layanan bagi semua pelanggan. Oleh karena itu, ISP perlu membatasi bandwidth untuk memastikan bahwa semua pengguna dapat menikmati layanan yang adil sesuai dengan paket yang mereka bayar.

Mencegah Over Konsumsi Data (FUP)

Fair Usage Policy (FUP) adalah salah satu alasan penting di balik pembatasan bandwidth. Dengan menerapkan batasan kecepatan, ISP mencegah pengguna mengonsumsi data secara berlebihan dalam waktu singkat. Tanpa pembatasan ini, beberapa pengguna mungkin akan mencapai batas FUP mereka dengan sangat cepat, yang bisa berdampak pada kualitas layanan bagi pelanggan lainnya.

Biaya Infrastruktur

Menyediakan layanan internet bukanlah hal yang murah. ISP harus mengeluarkan biaya besar untuk membangun dan memelihara infrastruktur, seperti kabel bawah laut, menara sinyal, dan pusat data. Dengan membatasi bandwidth, ISP dapat menjangkau lebih banyak pelanggan dan memastikan layanan tetap terjangkau. Dengan begitu, biaya infrastruktur yang tinggi dapat tertutupi, dan ISP tetap bisa mendapatkan profit.

Strategi Bisnis

Sebagai perusahaan, ISP tentu membutuhkan profit untuk bertahan dan berkembang. Salah satu strategi bisnis yang diterapkan adalah dengan membatasi bandwidth dan menawarkan kecepatan yang lebih tinggi pada paket layanan yang lebih mahal. Ini memungkinkan pengguna yang membutuhkan akses lebih cepat untuk membayar lebih, sementara pengguna dengan kebutuhan dasar tetap bisa menikmati layanan dengan harga yang lebih terjangkau.

Pembatasan bandwidth yang dilakukan oleh ISP bukan semata-mata untuk menurunkan kualitas layanan, melainkan ada alasan-alasan teknis dan bisnis yang mendasarinya. Mulai dari batasan perangkat keras hingga strategi bisnis untuk menjaga profitabilitas, ISP harus membuat keputusan yang memastikan layanan tetap berjalan dengan baik untuk semua pengguna. Bagaimana menurutmu, apakah alasan-alasan ini masuk akal?.

Exynos 850: Setara dengan Chipset Apa di 2024?

Salah satu pertanyaan yang sering muncul dari para netizen adalah, “Chipset Samsung Exynos 850 setara dengan chipset apa?”. Sebagai chipset kelas entry-level dari Samsung, Exynos 850 menarik perhatian pengguna smartphone yang penasaran bagaimana performanya jika dibandingkan dengan chip dari produsen lain seperti Snapdragon dan MediaTek. Artikel ini akan membahas setara apa Exynos 850 dan apakah chipset ini masih relevan di tahun 2024.

Chipset Exynos 850 Setara dengan Snapdragon dan MediaTek

Menurut Nanoreview, Samsung Exynos 850 dianggap setara dengan chipset Snapdragon 630 yang dikenal hemat daya. Chip ini juga setara dengan MediaTek Helio G35, dua chipset yang juga banyak ditemukan pada smartphone entry-level. Meski chipset ini memiliki skor benchmark yang tidak terlalu tinggi, sekitar 150 ribu di AnTuTu, performanya masih cukup untuk penggunaan sehari-hari seperti menjalankan media sosial, browsing, dan aplikasi ringan lainnya.

Spesifikasi Samsung Exynos 850

  • CPU: 8 core Cortex A55 dengan kecepatan 2.0GHz
  • GPU: Mali-G52
  • Fabrikasi: 8 nanometer
  • AnTuTu 10: 153,890
  • GeekBench 6: 222 (single core), 868 (multi-core)

Dibangun dengan arsitektur 8 nanometer, Exynos 850 memang hemat daya, tetapi performanya tidak bisa dibandingkan dengan chipset kelas menengah atau flagship yang lebih modern. Untuk kebutuhan konektivitas, Exynos 850 hanya mendukung jaringan 4G LTE dan belum mendukung teknologi 5G, yang bisa menjadi pertimbangan jika kamu mencari smartphone dengan konektivitas masa depan.

Apakah Samsung Exynos 850 Masih Worth It di 2024?

Pada tahun 2024, chipset ini memang tergolong cukup ketinggalan zaman, terutama karena kurangnya dukungan untuk 5G dan performa yang pas-pasan. Chipset ini paling cocok untuk pengguna yang hanya membutuhkan smartphone untuk tugas-tugas dasar seperti media sosial, panggilan, dan browsing. Jika kamu menginginkan performa yang lebih tinggi untuk gaming atau multitasking berat, Exynos 850 mungkin bukan pilihan yang tepat.

Namun, jika kamu menginginkan smartphone Samsung dengan harga yang terjangkau, seperti Samsung Galaxy A13 yang menggunakan Exynos 850, dan hanya akan menggunakannya untuk aktivitas ringan, maka ponsel ini bisa jadi pilihan yang layak. Harga yang kompetitif dari smartphone yang menggunakan chipset ini menjadi faktor penentu utama.

Kesimpulan

Samsung Exynos 850 adalah chipset yang cukup solid untuk pengguna dasar yang tidak membutuhkan performa tinggi. Meskipun tidak cocok untuk gaming atau aplikasi berat, performanya masih cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Jika kamu mencari smartphone yang ramah di kantong dan mengutamakan merek Samsung, ponsel dengan Exynos 850 masih layak dipertimbangkan, meskipun chipset ini sudah ketinggalan zaman dibandingkan chip modern lainnya.

Bagaimana menurutmu, apakah Exynos 850 cukup memadai untuk kebutuhanmu di tahun 2024, atau kamu akan mencari chipset yang lebih kuat?

Exit mobile version