CDPR Minta Maaf Karena Dialog Kontroversial Cyberpunk 2077

CDPR nampaknya beberapa waktu lalu meminta maaf atas update 2.0 yang konon katanya mengandung element kontroversi dalam game Cyberpunk 2077. Terlihat mirip dengan perusahaan game lainnya yang dimana CDPR juga mendukung Ukraine yang sedang dalam konflik yang sedang berlangsung. Mereka juga berjanji akan memberikan bantuan secara finansial sehingga menghentikan penjualan game di region Rusia serta Belarus.

CDPR Meminta Maaf Perihal Element Kontroversi di Dalam Cyberpunk 2077

CDPR menyampaikan permintaan maaf sebab adanya dialog anti-Russian serta sebuah graffiti yang ditemukan di lokalisasi Ukraina Cyberpunk 2077. Menurut perbandingan fil yang dibagikan oleh Zone of Games, lokalisasi ini tidak hanya menawarkan opsi pemilihan bahasa baru namun juga komentar ‘unik’ mengenai konflik Rusia-Ukraina yang sedang berlangsung.

Dilansir dari IGN, CDPR mengaku bahwa elemen ‘offensive’ ini tidak ditulis oleh staff-nya dan tidak pula mencerminkan pandangan mereka.

“Lokalisasi Ukraina di Cyberpunk 2077 menampilkan elemen yang bisa dinilai offensive oleh pemain asal Rusia. Dialog ini tidak ditulis oleh staff CDPR dan tidak sama sekali mempresentasikan pandangan kami. Kami sedang memproduksi kalimat yang benar dan akan menggantinya di update selanjutnya. Kami meminta maaf atas situasi ini dan telah mengambil langkah untuk menghindari hal ini kembali terjadi di kemudian hari. “

CD Projekt Red

Namun, belum jelas elemen apa saja yang akan dihapus oleh developer di Cyberpunk 2077 versi Ukraina. Yang pasti, perubahan itu tidak akan terjadi secara instan dan cepat, paling tidak sampai update berikutnya.

Tom Clancy’s The Division 3 Telah Resmi Diumumkan Ubisoft

Tom Clancy’s The Division 3 telah secara resmi diumumkan oleh Ubisoft pada Live stream Jumpa Pers 21 September 2023 dalam ajang pagelaran Tokyo Games 2023 kemarin. The Division adalag sebuah game franchise Tom Clancy’s yang dirilis pertama kalinya di tahun 2016 silam. Berlatar belakang kota New York yang telah berkembang setelah Pandemi. Pemain di tugaskan untuk membangun kota Mahanttan kembali. Dilanjutkan dengan sekuel keduanya di tahun 2019 yang mengambil latar belakang masa depan kota watsingtion, Namun sayangnya sekuel ini sedikit meraih kesuksesan jika dibandingkan game pertamanya.

Untuk informasi kepada para pembaca. Game The Division 1 dan 2 dikembangkan oleh Studio asal swedia yang pernah mengembangkan game seperti Star Wars Outlaws dan juga Avatar: Frontiers of Pandora.

Tom Clancy’s The Division 3

Pengumuman ini lang bisa kita dapat pada laman resmi Ubisoft dan Twitter/X mereka yang telah menunjuk Gerighty Julian sebagai Eksekutif produser Brand The Division. Yang dimana ia memonitoring semua produk game yang dikembangkan.

Perusahaan Game Ubisoft juga memberitahukan bahwa Massive Entertainment sedang dalam proses membangun tiim untuk franchise game sekuel ketiga mereka.

Saya pikir kami mewujudkannya dengan visual dari Tom Clancy’s The Division, gameplay yang luar biasa dan berjanji kepada pemain bahwa mereka tidak bisa mendapatkan pengalaman ini di tempat lain, dan sekali lagi dengan The Division 2 karya Tom Clancy. Ini tentang penyempurnaan, ini tentang mendorong standar kualitas ke depan secara konsisten,

Julian Gerighty

Klik link ini untuk mendapatkan informasi gaming news lainnya, terima kasih.

Furina Serta Charlotte Hadir Dalam Genshin Impact Patch 4.2

Furina Serta Charlotte merupakan 2 tokoh tambahan yang akan hadir dalam patch terbaru Genshin Impact terbaru yang akan memberikan warna lebih cerah kepada para fans nya. HoYoverse telah mengumumkan kedatangan Furina Serta Charlotte yang dimana pengguna Hydro Archon dalam versi terbaru mereka di awal November 2023.

Meskipun HoYoverse tidak menyebutkan tingkat kelangkaan untuk kedua karakter ini, kita dapat dengan aman menganggap bahwa Furina, sebagai seorang Archon. Akan memiliki tingkat kelangkaan 5 bintang. Sementara itu, Charlotte diperkirakan akan memiliki tingkat kelangkaan 4 bintang.

Furina dan Charlotte akan datang dalam Genshin Impact Versi 4.2, yang jika jadwalnya tetap, seharusnya dirilis pada tanggal 7 November.

Sementara itu  versi 4.1 akan dirilis pada tanggal 27 September dan akan melihat kemunculan karakter 5-bintang baru, Neuvillette dan Wriothesley.

Akan ada juga kelanjutan dari Fontaine Archon Quest. Peralatan baru untuk dikumpulkan, area baru untuk dijelajahi, musuh-musuh baru untuk dilawan, dan banyak lagi dalam versi wawaslot 4.1.

Versi mendatang ini juga akan mengadakan acara perayaan ulang tahun ketiga Genshin Impact pada tanggal 28 September. Jadi ada banyak hal yang bisa kamu nantikan! 

Silahkan klik Link ini untuk informasi game lainnya, terima kasih.

Re: Monster Dari Manga Menuju Anime Yang Digarap Studio DEEN

RE: MONSTER pada akhirnya mendapatkan adaptasi animenya segera. Dikabarkan DEEN Studio sedang dalam pengerjaan anime tersebut. Sperti yang kita ketahui dunia anime maupun manga modern tidak bisa terlepas dengan genre Isekai. Judul RE: Monster akan menjadi anime opening cerita isekai dengan prontagonis yang berubah menjadi monster.

Mimin sudah begitu lama mengikuti manganya, dan penasaran dengan adaptasi anime yang akan dibuat nanti. Namun siapa saja sih orang yang terlibat dalam proyek ini?. Yuk kita coba lihat informasinya.

Berawal Dari Manga Serta Novel Ringan

September 19, 2023 pada sebuah laman menerbitkan sebuah pengumuman anime dari cerita isekai yang di buat oleh Kogitsune Kanekiru. Tidak hanya itu saja, sebuah cuplikan di channel YouTube Genco Promotion dengan konten Re: Monster. Dikabarkan kini Anime ini masih dalam proses penggarapan oleh studio DEEN. Dan sampai saat ini masih belum mendapatkan kabar perihal tanggal pastinya.

Staff yang terlibat Project Re: Monster

Meskipun belum banyak nama-nama yang diumumkan, mereka yang terlibat di dalam proyek ini adalah:

  • Naji Yanagida dan Yamaada sebagai desainer karakter asli
  • Kanekiru Kogitsune sebagai pencipta dari ceritanya

Produksi anime ini akan ditangani oleh GENCO, sementara Studio DEEN akan bertanggung jawab terhadap animasinya.

Sinopsis

Re:Monster bercerita tentang Tomokui Kanata yang mati di usia muda. Tapi, petualangannya tidak berhenti di sana.

Ketika ia membuka mata, ia terbangun di dunia fantasi penuh pedang dan sihir, tapi hanya sebagai goblin rendahan!

Tidak mau membiarkan statusnya sebagai goblin menghentikannya, Kanata yang kini bernama “Rou” menggunakan kemampuan dan ingatannya untuk bertahan hidup.

Di dunia baru tersebut, ia menyadari kalau memakan monster lain akan memberikannya kemampuan dari monster-monster tersebut.

Taissa Farmiga, Aktris Pemeran Sister Irene Di Movie The Nun 2

Taissa Farmiga kembali lagi memerankan salah satu tokoh biarawaty dalam film The Nun Sekuel kedua yang di direk oleh Corin Hardy.

Tidak disangka Taissa akan kembali menjadi tokoh franchises film ini. Dan aktingnya semakin menarik perhatian para penonton kemudian membuat penasaran akan aktris cantik ini. Seperti apa sih sosok Taissa Farmiga ini?. Yuk mari kita lihat fakta menarik tentangnya.

Fakta menarik Taissa Farmiga

Bukan Peminat Film Horor

Walaupun berperan sebagai sosok dalam film horor, Taissa sebenarnya tidak memiliki minat dalam menonton film horor. Terdengar ironis tapi ia sudah banyak mendapatkan peran di berbagai film horor. Salah satunya American Horror Story dan The Nun.

Malakukan pelatihan biarawati

Taissa melakukan effort yang cukup besar sampai harus melakukan pelatihan biarawati dalam persiapan pembuatan Sekuel kedua The Nun 2.

Berperan dalam 16 Film Besar

Aktris cantik ini membuktikan diirnya sebagai seniman yang serba bisa dengan peran yang ia dapatkan. Kemampuannya yang bisa beradaptasi merupakan alasan mengapa dia menjadi incaran para sutradara.

Klik Link ini untuk informasi menarik lainnya.

Exit mobile version