Stellar Blade Mendapatkan Rating dengan kategori Mature

Stellar Blade salah satu game action yang paling mendapatkan antusias yang luar biasa oleh para gamer. Dikabarkan tidak lama lagi akan segera dirilis pada akhir bulan April 2024 nanti.Shift UP selaku pengembang akan membagikan banyak informasi terbaru menjelang perilisannya.

Rating Stellar Blabe Dari ESRB telah di keluarkan

Dan baru-baru ini Entertainment Software Rating Board atau biasa disingkat ESRB selaku organisasi pemberian rating video game. Mereka telah mengumumkan rating game baru dari Shift UP. Menurut ESRB. Rating game Stellar Blade dimasukkan dalam kategori Mature Berarti hanya boleh dimainkan oleh orang yang sudah berumur 17+

Kalian sendiri mungkin sudah memahami alasan kenapa organisasi ESRB memberikan rating game tersebut masuk dalam kategori “Mature”. Karena jika dilihat dari model karakter utama bernama Eve saja, Gamer yakin kalau game ini akan masuk dalam kategori umur di atas 17 tahun ke atas. Namun apakah itu alasan utama ESRB memberikan rating tersebut?

Alasan Kategori ini Diberikan

Pada website resmi ESRB, dijelaskan alasan kenapa game Stellar Blade masuk dalam kategori “Mature”. Berdasarkan informasi resminya, game ini memiliki unsur dimana Player akan menggunakan senjata berbahaya seperti:

  • Pedang
  • Machine Gun
  • Laser Blaster

Selain itu efek cipratan darah akan sering Player temukan dalam game ini sampai ada efek tebasan dan organ tubuh yang lepas. Selain itu ESRB menunjuk pada karakter utama perempuan dalam game ini memiliki pakaian yang terbuka. Mulai dari belahan dadanya, jenis pakaian bodysuit yang ketat, dan dada yang bergoyang saat bertarung. Selain itu di-mention juga bagaimana kata sh*it akan muncul di dalam game.

Pojok Gamers Gaming Content

Byoru – Ai Hoshino Cosplay

Blue Protocol Dianggap Merugikan Bandai Namco

Blue Protocol merupakan sebuah game yang di kembangkan oleh Project Sky Blue dari perusahaan Game raksasa Bandai Namco. Dirilis di bulan juni tahun 2023 lalu game action RPG online juga sempat di wacanakan rilis secara global untuk para gamer yang sudah menunggu game ini.

Walaupun mendapatkan antusias yang cukup tinggi dari gamer lokal jepang. Namun game ini tidak menunjukan performa yang baik untuk persuahaan mereka. Pertanyaan nya mengapa?

Blue Protocol Dianggap Sebagai Kerugian

Diliris dari GameBiz yang mengungkap sebuah laporan finanasial dari Perusahaan Game raksasa Bandai di Putaran ketiga bulan maret 2024. Tercatat dari bulan April 2023 shingga Desember 2023 nilai pendapatan perusahaan yuang mencangkup produk waralaba dari mainan, IP, serta Video game.

Bandai Namco mendapatkan pendapatan sebesar 772 juta nyen yang mengalami kenaikan dari data finansialsebelumnya. jika kita kurangi dengan biaya operasional dan lainnya hasil akhir keuntungan yang di dapatkan oleh perusahaan tersebut mencapai 603 juta yen.

Masih dalam ranah Abu-Abu

Namun dari sekian banyak data yang tercantum di sana, ada indikasi kalau salah satu game online. Baru mereka yang rilis di tahun 2023 menunjukkan hasil performa yang kurang bagus bagi perusahaan.

Tidak disebut judul game online apa yang dimaksud oleh Bandai Namco, namun ada dugaan game tersebut adalah Blue Protocol. Mereka hanya menyebutnya sebagai “game online baru yang dirilis tahun 2023”.

Untuk mencari tahu apakah game online yang dimaksud itu beneran Blue Protocol atau tidak, saya mecoba menelusuri game-game baru Bandai Namco sepanjang tahun 2023. Dari sekian banyak game Bandai Namco di tahun tersebut, game yang berfokus pada fitur online dirilis pada saat itu hanyalah Blue Protocol.

Mengingat game tersebut masih dirilis di Jepang, ada kemungkinan hasil performa dari game ini bisa meningkat kedepannya ketika server luar dari Jepang hadir nanti. Mengingat ada banyak Gamer menantikan game tersebut bisa dimainkan bagi mereka yang berasal dari luar Jepang.

Pojok Gamers Gaming Content

Gamer Korea Masuk Penjara Karena Lari Dari Wajib Militer

Gamer asal korea ini menggemparkan dunia game dengan berita tertangkapnya dia baru-baru ini. Gamer PUBG ini nampaknya telah melanggar etik yang telah di terapkan pemerintahan Korea Selatan dalam ranah pertahanan Negara.

Wajib Militer atau di singkat Wamil ini sudah bukan hal yang mengejutkan untuk warga korea selatan. Setiap penduduk berkebangsaan korea selatan memang di haruskan untuk mengikuti wajib militer untuk ambil andil dalam kemiliteran.

Namun gamer ini nampak tidak mempedulikan hal tersebut dan kini harus masuk bui karena melalaikan kewajiban nya sebagai warga korea selatan.

Alasan Gamer ini Tidak ikut Wajib Militer

Dilansir dari The korea Helard, dan telah dilaporkan jika Makamah Agung Korea Selatan telah memberikan keputusan kepada pira yang bersangkutan. Ia harus mendekam di bui selama 1 tahun di tambah dengan hukuman 6 bulan atas penolakan.

Alasan yang berikan cukup menarik, yakni pria tersebut tidak terlalu menyukai peperangan dan menolak kekerasan. Namun aksi dan sikapnya malah dianggap membelot dari peraturan yang telah di tetapkan negara ginseng tersebut. Walau kendatinya pria tesebut sangat menyukai Game PUBG yang terkait dengan peperangan serta kekerasan.

Hakim menyebut justru hal ini tidak selaras dengan apa yang membuatnya ia lebih memilih bermain PUBG namun menolak program wajib militer tersebut. Alasan ini pun berdasarkan bagaimana sebuah game yang penuh dengan kekerasan tersebut tapi sang terdakwa justru menolak program wajib militer ini.

Gamer asal Korsel itu lanjut menegaskan, jika ia menolak wajib militer karena takut akan perintah yang semena-mena dan berpotensi melawan kebijakan Hak Asasi Manusia. Pihak hakim pun memperjelas bahwa penyelewengan perintah tidak akan terjadi dalam program wajib militer dan bergantung pula pada situasi serta kondisi di lapangan.

Pojok Gamers Gaming Content

Palworld Capai 7 juta Copy Dalam Jangka Waktu 5 hari

Palworld merupakan Game Open World yang di develope olhe Pocketpair yang merampok perhatian belahan dunia semenjak perilisan Early Access tinggal 18 Januari 2024.

Uniknya antara menangkap monster dan cara bermain survival yang memicu diskusi. Muali dari kontroversi AI hingga kerap dibandingkan dengan seri Pokemon. Terlepas dari semua itu, Palworld dengan tegas berhasil menegaskan diri sebagai fenomena pertama di tahun 2024.

Akrab disapa sebagai game “Pokémon dengan senjata api,” Palworld akan membawa kita ke dalam lanskap menantang Palpagos, dimana keberlangsungan hidup kita bakal lebih berfokus pada membangun struktur dan menciptakan obat-obatan.

Kunci kesuksesan dari Palworld terletak pada menangkap dan memanfaatkan skill dari monster, yang disebut Pals, untuk menyelesaikan berbagai macam tugas, mulai dari melawan musuh hingga pekerjaan konstruksi.

Meskipun daya tarik awalnya mungkin karena visualnya mempunyai kemiripan dengan franchise ikonik Nintendo, yakni Pokémon, namun gameplay-nya lebih sejajar dengan judul besar seperti Ark: Survival Evolved ketimbang Pokémon.

Angka penjualan Palworld sudah tidak diragukan lagi sangat mengesankan, namun game ini masih kalah pamor jika dibandingkan dengan seri besar Pokémon milik Nintendo.

Pada September 2023, perusahaan raksasa tersebut menunjukkan bahwa Pokémon Sword and Shield terjual sebanyak 26.02 juta kopi. Dengan Scarlet and Violet mencapai 23.23 juta unit pada tahun 2022.

Artinya, meski Palworld telah mencapai kesuksesan luar biasa melampaui raksasa industri seperti Nintendo. Bukanlah tugas yang mudah, dan perjalanan mereka untuk kedepannya pastinya bakal lebih menantang lagi.

Pada 24 Januari 2024 lalu, Pocketpair sendiri telah membagikan rencana jangka panjang mereka untuk Palworld.

Para tim saat ini tengah bersiap untuk melakukan serangkaian update, termasuk pengenalan gameplay PvP dan kompatibilitas cross-platform.

Terlepas dari sulitnya mereka untuk menyaingi popularitas Pokémon. Namun potensi Palworld untuk jangka panjang sangatlah besar selama mereka mampu merilis update yang menarik.

Pojok Gamers Gaming Content

Exit mobile version