ECHO Sang Manager Diancam Fans Karena Kalah Tanding

ECHO yang di manageri oleh Mitch Liwanag mendpatkan ancaman oleh fans yang marah karena kecewa oleh tidakan Sang manager yang tidak menurunkan Yawi yang pada akhirnya mereka mengalami kekalahan. Lalu apa yang sebenarnya terjadi, sampai para supporter ECHO mengamuk luar biasa dan melampiaskan amukan kepada Mitch?

Country Manager ECHO Mitch Dapat Ancaman dari Para Fans

Tahun 2032 performa tim Esports ECHO sangat gemilang dan telah dinilai serta valid dari para Analis. Walau begitu kenyataannya Tim Orca ungun ini harus terbungkam dan tak lolok kebabak selanjutnay di M5 Tahun ini. Pada Babak Playoff Echo berhadapan dengan Blacklist International di Lower Braket dan resultnya Puas ungun ini harus tereliminasi.

Setelah harus menerima kenyataan bahwa mereka kalah dengan Blacklist International, Mitch sang manager mengaku mendapak ancaman bertubi-tubi dari para fansnya. kekesalan ini bermula karena Mitch tidak mau menurunkan Tristan “Yawi” Cabrera untuk menggantikan JayPee De la Cruz. Ia diancam akan di lukai dan di butuh di venue pertandingan.

Mitch memberikan alasan kenapa Yawi tidak di turunkan untuk menggantikan JayPee. Keputusan ini sudah mereka sepakati sejak pergantian musim, Hal ini terus berlanjut dan ada sebuah miskomunikasi internal di MSC 2023 sama World Cyber Games 2023 di Korea.

Meski begitu, telah disepakati juga kalau JayPee melakukan kesalahan di musim reguler, maka ia akan digantikan Yawi. Tapi ternyata, ECHO berhasil memenangkan 11 game berturut-turut, dan Yawi kehilangan kesempatannya untuk menggantikan JayPee.

Kunjungi link ini untuk informasi gaming lainnya, terima kasih

MPL MY X Kuala Lumpur Fashion Week 2023

MPL MY mengadakan kolaborasi yang tidak umum serta unik, bersama dengan Kuala Lumpur Fashion Week (KLFW) 2023. Bagi para penggemar esports Mobile Legends: Bang Bang Professional League (MPL) Malaysia (MY) tentu ini merupakan kabar baik. Sebab Moonton melakukan kolaborasi dengan Pekan Mode Kuala Lumpur pada tahun ini, perpaduan antara esports dan juga fashion akan ditampilkan dalam gelaran tersebut.

MPL MY X KLFW 2023

“Kolaborasi antara MPL MY, SUPERSUNDAYSTORE, dan KLFW mencerminkan konvergensi yang berkembang antara esports, mode, dan gaya hidup ini adalah area yang terus-menerus kami cari untuk bekerja dengan merek lokal,”

~Fikri.

“Dengan kepribadian esports yang semakin dipandang sebagai ikon dan panutan oleh penggemar, koleksi streetwear baru kami akan menawarkan lebih banyak pilihan untuk mengekspresikan diri dengan mengangkat bahan pokok olahraga,”

Kuala Lumpur Fashion Week (KLFW) 2023 merupakan terobosan untuk lebih memperkenal kan tokoh-tokoh terkenal dari liga yang menampilkan koleksi MPL MY x SUPERSUNDAYSTORE terbaru di acara tersebut. Langkah ini sebagai yang pertama kalinya dalam liga esports berpartisipasi dalam acara mode tahunan.

Pekan mode KLFW 2023 diadakan sekitar bulan Agustus 2023 atau tepatnya pada kemarin Minggu 27 Agustus 2023. Kolaborasi ini menampilkan pemain ikonik dari tim Malaysia seperti TODAK, HomeBois, dan Selangor Red Giants. Para pemain seperti Zikry “Moon” Shamsuddin dari TODAK, Muhammad “Vins” Nasir dari HomeBois, dan Super Ilman “Gojes” Zulkifli dari Selangor Red Giants juga meramaikan acara tersbeut.

Kolaborasi antara MPL MY dan SUPERSUNDAYSTORE adalah perpaduan antara liga esports utama Malaysia dan merek fashion streetwear Malaysia. Desain dari SUPERSUNDAYSTORE memanglah unik karena mereka terinspirasi dari grafiti, skateboard, dan musik. Dalam gelaran tersebut juga ditampilkan, berbagai siluet olahraga tradisional, termasuk kaus, kaos oblong, dan hoodie.

MPL ID S12 2023: Onic Gebuk Alter Ego 2-0

MPL ID S12 2023 pada peka kelima di tutup dengan pertandingan apik antar Onic melawan Alter Ego. Kedua tim tampil dengan penuh semangat dan memberikan pertunjukan yang berkesan di hati para penonton dan juga fans.

Pertarungan yang menjadi pertemuan kedua kalinya di MPL ID S12 ini, AE kembali harus menelan kekalahan dari Onic dengan skor 2-0. Para pembaca pasti penasaran dengan aksi kedua belahpihak bukan? Berikut rangkuman singkatnya.

Onic Tampil Agresif Dibabak Pertama MPL ID

Si landak kuning ini memulai babak pertama dengan sangat agresif. Dengan mencuri First Blood di 2 menit pertama setelah membungkam 2 player AE yakni Rasydan Udil. Onic melihat segala kemungkinan dan merasa mendapatkan kesempatan untuk menundukan Pai yang berusaha kabur. Namun Pai lebih gercep sehingga 1 player AE berhasil selamat.

Tim AE tidak mau tinggal diam yang melancarkan balas dendam dengan mengirim Kiboy pulang ke fountain. Gameplay agresif dengan julukan raja langit ini terus menekan pertahanan AE. Onic dengan mudah memegang kendali atas game di menit ke 15. Landak kuning berhasil mendapatkan objektif yakni lord, turtle, turret, serta gold network.

Alter Ego Kalang kabut Oleh Gencatan Onic

Onic nampaknya terlalu memaksakan diri, mereka harus kehilangan 3 anggotanya dalam perebutan lord yang terjadi di menit ke 19. Perebutan Lord tersebut berlangsung sangat sengit masing-masing tim mengeluarkan skill andalan mereka untuk membungkam lawan.

Menyadari ketidakmampuan nya melawan AE, Kairi bersama dengan rekannya memutuskan untuk mundur dan merancang serangan berikutnya. Dimenit ke 25 Onic menciptakan zona kemenangan dimana terjadi pertarungan sengit di area Lord. Yang seharusnya mengambil objektif malah menjadi ajangn tarung yang membuat adrenalin naik.

AE pun harus bertahan terus dari segala serangan Onic di area base mereka. Karena tak mampu menghalau segala serangan tersebut, AE melepaskan base dan Onic menang dibabak pertama.

Baca Juga: Quotes Hero MLBB yang Bisa jadi Motivasi Buat Kamu

Babak Kedua: Duri Landak Semakin Runcing

Babak kedua berlangsung dengan tempo lebih lambat dari babak pertama. First kill baru tercipta pada menit ke-4 dimana Sanz sukses menumbangkan Pai. Kedua tim lebih memilih untuk fokus farming di area jungle mereka, dan sesekali hanya melakukan poking. Pertarungan baru berjalan agresif saat di menit ke-6. Sanz dkk masih lebih unggul dalam team fight, dan mulai memimpin dalam hal gold network dan jumlah kill mencapai 1-7.

Onic semakin mendominasi babak kedua, di mana sang landak sudah menahan pergerakan para pemain Alter Ego. Pai dkk hanya dapat mempertahankan area base dan tidak ingin terlalu jauh saat tim Onic memancing mereka ke arah jungle. Masuk menit ke-16, garis pertahanan base Alter Ego pun sudah rontok. Meski terus digempur habis-habisan oleh Onic, Celiboy dkk masih dapat mempertahankan base mereka dengan baik hingga late game.

Alter Ego Tertahan Dibawah Klasemen MPL ID S12

Area lord kembali menjadi tempat bertarung penentuan kedua tim, di mana lagi-lagi sang raja langit sulit untuk ditumbangkan dengan mudah. Berawal dengan tumbangnya Nino ditangan Kairi, dan Butsss memulangkan Celiboy ke base, Onic terus menekan para pemain Alter Ego yang kekurangan orang.

Alhasil, Onic dapat menumbangkan Udil, Rasy, dan akhirnya mendapatkan wipeout setelah Pai tumbang. Dengan kememangan ini, Onic berhasil mendapatkan poin penuh dan masih mengekor RRQ di peringkat pertama klasemen reguler season. Sementara itu, Alter Ego semakin terpuruk di papan bawah klasemen dengan tiga kekalahan di pekan ke-5 ini.

Exit mobile version