Wanda Maximoff Resmi Mati Dalam Marvel Cinemati Universe

Wanda Maximoff ternyata tidak akan ada lagi dalam MCU, Marvel Studio Sendiri telah resmi mengkonformasi hilangnya karakter ikonik yang satu ini. Setelah setahun rilinya film Doctor Strange kedua Scarlet Witch atau Wanda Maximoff tidak akan kembali dalam Film Film marvel selanjutnya. Pasalnya di sekuel Doctor Strange keduanya Wanda menjadi antagonis dari Super hero yang di juluki Sorceres Supreme tersebut. Jika kalian pernah menonton fil dari Marvel Universe ini, Pasti kalian melihat wanda menghacurkan sebuah kuil dan ia sendiri tertimpa reruntuhan kuil tersebut.

Mungkin ada yang merasa aneh saat menonton film tersebut dan bertanya kenapa Scarlet Witch ini tiba-tiba berubah menjadi jahat tanpa alasan. Dalam kasusnya Scarlet Witch telah melewati sejumlah hal yang kerap menimpanya dan ia pun tak bisa berpikir secara rasional. Walau karakter penyihir merah ini menjadi Villain, para fans masih sangat menunggu-nunggu cerita selanjutnya. Namun sayangnya kalian harus menerima kenyataan yang pahit, karena Scarlet Witch di konfirmasikan tewas di sekuel doctor strange kedua.

Dalam buku baru Marvel Studios yang berjudul The Marvel Cinematic Universe: An Official Timeline, kematian tragis Scarlet Witch tampaknya terkonfirmasi.

Momen tersebut terjadi di ending Multiverse of Madness setelah Wanda menghancurkan Gunung Wungadore dan terlihat aura merah setelah bebatuan menimpanya.

(Wanda) menghancurkan Gunung Wundagore – dan meruntuhkannya ke dirinya sendiri – mengakhiri dua ancaman besar terhadap seluruh Multiverse.

Tertulis jelas dalam buku terbaru MCU yang disertakan simbol yang biasanya berhubungan dengan kematian sebuah karakter. yang berarti ini juga menyangkut kematian dari Scarlet Witch.

Namun masih ada kemungkinan atau potensi besar bagi marvel untuk menghadirkan karakter Scarlet Witch ini di masa depan. Mengingat kini MCU memiliki konsep Multiverse yang kemungkinan apapun bisa terjadi.

kokoro no yabai yatsu: Twi-Yaba Mendapatkan Adaptasi Anime!

Twi-Yaba Akhirnya mendapatkan Adaptasi Animenya secara resmi yang pada awalnya merupakan sebuah manga berjudul Spin-off The Dangers in My Heart. Melalui website anime ini mulai menayangakn cuplikan video pendek sebagai promosi untun tahun keduanya yang akan tayang perdana di bulan Januari 2024.

Spin-off Twi-yaba ini merupaka sebuah cerpen yang terbit pada platform Twitter/X dan pengguna platform tersebut adalah penulis dari manga Spinoff bernama Norio Sakurai. Nantinya sebagian dari cerpen/manga tersebut akan ditayangkan dalam anime The Dangers in My Heart tanggal 10 Desember 2024 pada LINE Cube Shibuya.

Staff yang terlibat dalam proyek anime ini diantaranya:

  • Shun Horie sebagai Kyotaro Ichikawa
  • Hina Youmiya sebagai Anna Yamada
  • Ayaka Asai sebagai Chihiro Kobayashi
  • Megumi Han sebagai Moeko Sekine
  • Atsumi Tanezaki sebagai Serina Yoshida
  • Nobuhiko Okamoto sebagai Adachi Shou
  • Aki Toyosaki sebagai Honoka Hara
  • Yukari Tamura sebagai Kana Ichikawa
  • Gen Satou sebagai Kenta Kanzaki
  • Nobunaga Shimazaki sebagai Haruya Nanjo
  • Jun Fukushima sebagai Chikara Ota

Anime ini akan berfokus pada Kyotaro seorang siswa yang memiliki pikiran aneh dan rindu akan idola kelasnya Anna. Kyotaro ini sering berhalusinasi dan berkhayal kalau ia merupakan tokoh utama dalam serial Thriller dan senang merencanakan sebuah cara untuk menjahili teman-temannya.

Kunjungi link ini untuk mendapatkan informasi menarik lainnya yang mungkin belum anda dapatkan, Terima kasih.

Dragon Ball Daima Akan Menjadi Awal Tahun 2024 yang berbeda

Dragon Ball Daima adalah sebuag anime terbaru dari Franchise seri sebelumnya yang di nanti-nanti oleh para penggemarnya. Dikabarkan anime Dragon Ball Daima akan rilis di tahun depan. Pengumuman ini langsung di dapat dari Toei Animatin di Comic Con New York.

Akira Toriyama akan terlibar dalam proyek ini lebih banyak dari pada biasanya. Yang pastinya ia akan menulis cerita baru untuk seri anime ini. Anime ini berbeda dengan seri seri sebelumnya, karena setiap karakter dalam Seri Daima ini akan mengusung gaya Chibi. Kalian bisa melihatnya dalam cuplikan terbaru mereka. Berbeda dengan Seri GT yang juga menampilkan goku chibi namun sayangnya seri tersebut kurang populer.

Dalam produksi ini, Akira Toriyama terlibat dalam hal-hal yang biasanya tidak dilakukannya, seperti mengawasi karya asli, cerita, desain karakter, dan banyak hal lainnya. Ia bahkan merencanakan episode-episode baru untuk ceritanya. Jadi, nantikan awal seri ini

Executive Producer – Akio Iyoku

Meskipun detail sejauh mana keterlibatan Toriyama dalam Daima masih dirahasiakan, Iyoku mengungkapkan bahwa nama seri ini diputuskan beberapa hari sebelum debutnya di NYCC, dan Toriyama dengan teliti merancang berbagai elemen acara, termasuk desain karakter, kendaraan, dan desain monster. Dragon Ball Daima sendiri menjadi salah satu acara untuk memeriahkan ulang tahun Dragon Ball yang ke-40. 

Informasi lebih lanjut akan diumumkan selama Dragon Ball Games Battle Hour berikutnya pada tanggal 27-28 Januari tahun depan.  Seri anime televisi Dragon Ball Super sendiri tayang perdana pada bulan Juli 2015 dan berlangsung selama 131 episode hingga Maret 2018. Funimation dan Crunchyroll menayangkan seri ini saat tayang, dan Funimation merilis seri ini dalam bentuk video rumahan. Sementara itu Dragon Ball Super: Super Hero tayang di Jepang pada bulan Juni 2022, dan Agustus di Amerika Serikat.

Perbedaan Antara One Piece Anime dan Live-Action

Perbedaan yang mungkin terlihat jelas pada 2 seri anime dan adaptasi One Piece yang dimana pada awalnya para penggemar skeptis akan rilisnya seri Live-Action anime karya Eiichiro Oda. Dan kenyataannya para fans menganggap Live-Action ini adalah seri terbaik jika bukan yang terbaik sepanjang masa. Akan tetapi jika para fans perhatikan tidak semua mirip dengan seri anime atau manganya. Terdapat perubahan besar yang dilakukan untuk proyek season pertama mereka dengan jumlah 8 episodenya.

Penasaran dengan apa perbedaan yang terdapat pada One Piece Live-Action ini, berikut rangkumannya.

Arlong mengambil Posisi Don Krieg

Arlong muncul pertama kalinya di Baratie, Namun pada animenya luffy seharusnya berhadapan dengan Don Krieg yang dimana para fans tahu pasti Arc Baratie ini. Netflix memilih Don Krieg menjadi cameo kecil yang di bantai oleh salah satu alhi pedang Dracule Mihawk.

Monkey D Garp Terungkap sebagai kakek Luffy terlalu cepat

Jika kita para penggemar seri one piece, pasti kita tahu kapan seharusnya Garp sang kakek Luffy menunjukan sosoknya. Jika dilihat dari manganya, Garp tidak akan muncul setelah Bab 431 manganya atau dengan kata lain mereka akan bertemu di Arc-nya Fanky.

Buggy menjadi sekutu Arlong

Karena kemunculan arlong yang terlalu dini, bersekutu dengan Buggy the Clown merupakan berubah yang cukup signifikan dari seri anime aslinya. Arlong memanfaatkan Buggy untuk menyergap Luffy di Baratie, tapi seharusnya antagonis tersebut tidak muncul di restoran laut itu.

Merry Menemui Ajalnya

Merry diseri Live-Action harus mati ditangan kapten Kuro dan pada akhirnya Luffy menamai kapal pemberian Kaya dengan nama Going Merry. Padahal di animenya sang pengacara konglongmerat itu hanya mengalami luka sayat.

Nami ada ikut serta di Arc Shells Town

Dalam adaptasi live-action, Nami diperkenalkan dengan cukup cepat kepada penonton dan bertemu Luffy selama Episode 1 di Shells Town. Bersama-sama, keduanya berhasil mencuri peta Grand Line dan memulai petualangan bersama Zoro.

Dalam anime, Zoro adalah satu-satunya teman baru Luffy selama berada di Kota Kerang. Nami bertemu mereka berdua nanti di Orange Town ketika mereka bertemu dengan bajak laut badut, Buggy.

Coby Serta Marinir dapat banyak jatah di layar

Untuk fans Coby dan Helmeppo di seri Live-Action ini mereka lebih banyak di munculkan. Setelah Luffy meninggalkan Shells Twon Coby tetap menetap disana dan bergabung dengan Marinir.

Sanji Sang Koki Tidak Mesum

Jika sebagai fandom kita sudah pasti tahu sikap sang koki satu ini yang sangat mencintai wanita. Apalagi tingkah lakunya saat bersama Nami. Namun di Live-Action Sanji tidak sering menggoda Nami.

Jango Di Absenkan

Tidak lengkap jika tidak ada orang aneh yang berjalan mundur yang menjadi suruhan Bajak laut Kucing Hitam. Jango sang penghipnotis nampaknya tidak hadir dalam Season 1 di 1 episode pun.

Anggota Bajak Laut Usopp Tersisih

Ada sekelompok anak kecil bernama Bajak Laut Usopp yang tinggal di Desa Syrup. Mereka berpura-pura menjadi bajak laut bersama dan dipimpin oleh Usopp sendiri. Anak-anak menyebutnya sebagai kapten mereka, sehingga menciptakan julukan Kapten Usopp. Namun di Live-Action mereka sama sekali tidak ada.

Usopp dan Kaya Berciuman

Netflix nampaknya ingin meberikan kesan romansa yang kita tahu, dalam anime tidak ada unsur romansa sama sekali. Perubahan terbesar terjadi di episode keempat seri Live-Action ini yang menunjukan Usopp berciuman dengan Kaya sebelum ia meninggalkan Kota Syrup.

Yu Yu Hakusho Akhirnya Mendapatkan Adaptasi Live Action

Yu Yu Hakusho Akhirnya Mendapatkan Adaptasi Live Action!!! Bagi kalian yang ingin bernostalgia tapi dengan adaptasi Live Action Anime jadul ini dia. Netflix jepang telah mengumumkan Yu yu Hakuso akan segera bis di tonton pada bulan desember 2023 nanti. pada tanggal 12 oktober kemarin dari akun resmi [X] @NetflixJO memposting sebuah video pendek untuk mengumumkan penanggalan film ini.

Sekitar dua bulan kedepan Live Action Yu Yu Hakusho akan segera tayang, tepatnya di tanggal 14 Desember 2023. Dari Informasi yang di dapat dari akun X, mereka mengatakan bahwa Film Live Action ini telah di garap selama 5 tahun. Mereka juga akan mengadakan event khusus untuk malam premiere film ini dengan bintang tamunya.

Staf yang Terlibat dalam proyek Film

Tsukikawa Sho yang menggarap Let Me Eat Your Pancreas akan berperan sebagai sutradaranya, sementara naskahnya akan digarap oleh Mishima Tatsurou.

Urusan efek visual untuk film ini digarap oleh Sakaguchi Ryo, nama besar yang sebelumnya sempat menggarap Lord of the Rings dan X-Men.

Beberapa nama-nama besar juga dipastikan akan terlibat sebagai aktor di film ini, yaitu:

  • Kitamura Takumi sebagai Urameshi Yusuke
  • Shison Jun sebagai Kurama
  • Hongou Kanata sebagai Hiei
  • Uesugi Shuhei sebagai Kuwabara Kazuma

Klik Link ini untuk mendapatkan informasi hiburan menarik lainnya yang mungkin anda belum baca, Terima kasih.

Exit mobile version